Tuesday, January 21, 2014

MICROMETER

Micrometer adalah alat ukur linier yang mempunyai ketelitian/ kecermatan yang tinggi, lebih presisi daripada jangka sorong. Komponen terpenting dari micrometer adalah ulir utama. Dengan memutar silinder putar satu kali putaran, maka poros ukur akan bergerak secara linier sepanjang satu kisar sesuai dengan kisar dari ulir utama (umumnya memiliki kisar 0,5 mm). Pada micrometer umumnya jarak gerak dari poros ukurannya dibuat sampai 25 mm, yang bertujuan untuk membatasi kesalahan kumulatif kisar.
micrometer bagian
Cara membaca micrometer (metris) adalah sebagai berikut. Tiap garis diatas garis indeks pada sleeve melambangkan 1 mm. Tiap garis di bawah garis indeks melambangkan pembagian tiap 0,5 mm. Pada thimble terdapat 50 garis dan setiap garis melambangkan 0,01 mm. Sebagai contoh pada gambar berikut, pembacaan ukuran adalah 8,90 mm.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menggunakan micrometer adalah :
1. Permukaan benda ukur dan mulut ukur harus dibersihkan lebih dahulu dari kotoran yang mengganjal.
2. Sebelum dipakai kedudukan nol dari micrometer harus diperiksa.
3. Masukan benda ukur ke mulut ukur dengan perlahan – lahan. Perhatikan cara pemegangannya pada gambar 10.
4. Pada saat mengukur penekanannya jangan terlalu keras , karena dapat menyebabkan kesalahan ukur akibat adanya deformasi dari benda ukur/ dari alat ukurnya.
Akurasi dari micrometer sangat tergantung pada perawatan dan penggunaannya. Operator yang baik akan menyimpan micrometer pada tempat yang bebas dari debu atau kontak dengan beram. Micrometer hendaknya tidak disimpan pada laci atau pada kotak bersamaan dan bertumpuk dengan alat lain yang lebih berat. Micrometer juga perlu dilumasi dengan oli yang mempunyai grade untuk mencegah dari karat dan korosi. Keakuratan micrometer harus dicek secara berkala. Untuk mengetahui akurasi dari micrometer dapat dilihat dari posisi garis nol pada thimble dan garis indeks horizontal pada barrel. Ini dillakukan dengan memutar thimble sehingga spindle merapat pada anvil. Jika garis nol pada thimble segaris dengan garis index horizontal daribarrel, dapat disimpulkan micrometer tersebut akurat. Apabila garis nol dengan garis index horizontal tidak terletak segaris, maka micrometer tersebut memerlukan penyetelan (adjustment). Kalibrasi micrometer dapat dilakukan dengan menggunakan gage block dan dengan pengamatan secara optik menggunakan optical flat dengan sinar monokromatis.
micrometer
Supaya didapatkan hasil pengukuran yang tepat, benda yang diukur harus berada pada suhu kamar. Apabila benda kerja yang akan diukur dalam keadaan panas karena proses pemesinan atau perlakuan panas, harus ditunggu hingga temperaturnya turun sampai pada suhu kamar. Apabila micrometer tidak sedang digunakan, spindle dan anvil hendaknya tidak dibiarkan dalam keadaan kontak. Apabila kedua ujung ini dalam keadaan kontak maka dapat mengakibatkan timbulnya karat pada masing ujungnya.

No comments: